Sabtu, 11 Mei 2019

bagaimana cara membuat diy blade impeler atau dudukan baling baling untuk blower kandang ayam


Blade impeler atau dudukan baling - baling 
banyak teman - teman peternak yang bertanya untuk membuat blade blower rakitan bagaimana cara bikin dudukan baling balingnya, di tutorial kali ini akan saya jelaskan salah satu cara yang paling mudah membuat dudukan baling - baling

jadi dudukan baling - baling adalah tempat menempelenya baling - baling agar posisi kemiringan baling sama rata dan blower dapat berfungsi dengan baik, dalam sebuah blower terutama yang berukuran besar blade impeler ini fungsinya sangat penting, akan sangat fatal jika blade impeler ini tidak berfungsi sebagaimana mestinya, harus dibuat kuat untuk menopang putaran baling - baling agar tidak goyang saat berputar, harus dibuat serapih mungkin supaya tiap sudutnya sama rata karena jika tidak rata akan bergetar blowernya, kecepatan angin akan turun dan akan cepat rusak semua bagian blowernya

sebelum kita mulai membuat blade impelernya mari kita siapkan dulu alat alat sederhana, yang harus kita siapkan terlebih dahulu yaitu untuk membuat molding atau cetakan, supaya ketika kita akan membuat blade impeler tidak mendadak melakukan pengukuran untuk pemotongan plat besinya, akan sangat lama dan merepotkan nnantinya hanya untuk 1 blade impeler saja.
sebelah kiri adalah molding sebelah kanan adalah blade impeler yang dibuat dari molding

Alat dan bahan untuk membuat blade impeler

  • penitik
  • penggores
  • penggaris busur
  • penggaris sekon
  • spidol kecil
  • meteran
  • jangka yang dibuat dari kayu dengan jarak mata 20cm
  • plat besi 1mm 40 x 40 cm
  • gerinda cutting atau bisa pakai gunting plat
  • mata bor 7mm
  • mata bor hole saw 19mm
  • gerinda tangan
  • mata gerinda cutting
  • mata gerinda flapdis
  • plat 40x40cm tebal 6mm
  • bor tangan
proses pembuatan mulai dengan menandai titik tengah besi plat dengan penitik kemudian setelah ditandai kita lanjut buat lingkaran dari titik tengah tersebut dengan menggunakan jangka yg kita buat dari kayu, setelah lingkaran kemudian tarik garis dari titik tengah ke tepi lingkaran dengan menggunakan penggores dan penggaris, garis pertama yang kita buat ini adalah garis awal untuk membagi sudut lingkaran untuk dibagi menjadi 6 bagian (6daun baling) 1lingkaran penuh adalah 360derajat, maja jarak tiap garis jika dibagi 6 bagian adalah 60 derajat, perhatikan gambar dibawah
kemudian setelah selasi membuat garis pembaginya, kita lanjutkan untuk membuat bentuk blade nya, dimulai dari titik tengah blade 9cm tandai menggunakan penggores kemudian tarik garis searah seperti garis putih, dan tarik garis lagi dari tepi garis putih 90° ke garis kuning, perhatikan ga,bar dibawah
 bentuk blade impeler sudah hampir terbentuk setelah kita menyelesaikan garis diatas, setelah garis tepian blade impeler selesai lanjut dengan membuat tanda untuk lubang baling - baling dengan ukuran seperti pada gambar, perhatikan gambar dibawah ini pada lingkaran warna merah
setelah tanda untuk lubang selesai dibuat kita lanjutkan untuk tanda di masing2 blade impeler untuk mengecilkan pangkal blade impelernya agar lebih mudah ditekuk, perhatikan pada gambar dibawah pada garis berwarna hijau
sampai disini jika sesuai panduan diatas, kita selesaikan semua garisnya maka bentuk blade impeler sudah selesai seperti pada gambar dibawah

setelah selesai membuat garis pola blade impeler selanjutnya kita potong sesuai garis yang kita buat sebelumnya, bentuk blade impelernya akan seperti diatas, untuk titik lubang as dan lubang baling2 biarkan saja jangan dilubangi, kalau di bor nanti lubangnya akan besar dan titiknya tidak akan presisi lagi.

setelah selesai dengan molding blade impeler selanjutnya kita aplikasikan blade impeler tersebut ke bahan impelernya, caranya dengan menempelkan molding yang kita buat diatas ke plat besi untuk impelernya, biasanya untuk ukuran ini kita pakai 6mm, kita tempelkan dengan isolasi, kemudian setelah ditempel kita buat tanda menggunakan penitik di tiap tanda lubang baling dan as, setelah itu kita buat pola garis tepinya dengan menggunakan penggores
setelah selesai dengan semua proses diatas selanjutnya kita potong plat 6mm tersebut menggunakan gerinda cutting atau bisa dengan blander, setelah pemotongan selesai tiap sisinya dirapikan, setelah itu lanjut proses melubangi setiap tanda lubangnya, untuk lubang baling baling menggunakan bor 7mm, untuk lubang as menggunakan hole saw 19mm, lanjut rapikan semua bangiannya dengan gerinda amplas atau flap dis
hasilnya seperti gambar dibawah
sekian turorial singkat dari saya, semoga bermanfaat, jangan lupa subscribe juga chanel youtube saya  disini

untuk proses tekuk dan proses dari awal berupa video silahkan cek chanel inaka

Selasa, 07 Mei 2019

bagaimana caranya instalasi listrik di kandang ayam broiler


jika menyukai konten dari blog ini silakan di subscribe chanel youtube saya klik disini
Didalam sebuah kandang ayam pedaging closed house atau kandang ayam modern terbuat sebuah jaringan listrik yang harus dikelola dengan baik, jaringan listrik ini menopang semua opraasional kandang supaya dapat berjalan dengan baik,

sebuah kadang modern sekarang ini pada umumnya menggunakan double deck (2lantai) bahkan ada yang triple deck (3lantai), kandang modern membutuhkan banyak alat electronik untuk dapat beroperasi sehingga membutuhkan daya listrik yang besar oleh karena itu perlu management yang baik untuk pengkabelan dalam kandang jenis ini. dari sekian banyak alat elektronik pada kandang modern panel listrik mempunyai peranan paling penting untuk distribusi listrik dalam kandang.

untuk istalasi umunya kandang menggunakan 1phase 220volt dan 3phase 380volt, kali ini saya tidak akan membahas secara spesifik tentang 1 phase karena pada dasarnya sama saja dengan 3 phase, saya akan lebih spesifik membahas tentang instalasi 3phase, karena pada 3phase ini memerlukan pembagian arus untuk distribusi listrik pada peralatan dengan tegangan kerja 380volt dan 220volt sepeti pompa air, penerangan dll, sebelum kita lanjut pada penjelasan apa saja yang diperlukan dan bagaimana cara instalasinya untuk kandang ayam pedaging modern, mari kita simak ilustrasi gambar dibawah ini

dari ilustrasi diatas terlihat sumber listrik dari pln untuk 3phase menggunakan 4kabel RSTN kemudian masuk ke kwh, dari kwh kemudian ke panel COS (change over switch) alat ini berfungsi mengatur input listrik yang masuk ketika terjadi pemadaman listrik atau dengan kata lain untuk berpindah sumber listrik dari pln ke genset, setelah dari COS distribusi listrik menuju ke dalam panel pembagi, panel pembagi ini sangat penting karena berfungsi sebgai terminal listrik untuk distribusi ke masing - masing lantai, gudang, rumah abk, penerangan jalan, sampai disini mungkin teman - teman sudah tergambar bagaimana cara instalasi listrik di kandang modern, selanjutnya akan saya jelaskan cara pengabelan pada  masing - masing panelnya.
penyambungan diatas biasanya mulai dari NO2 atau dari meteran listrik, dari meteran listrik kabel menuju panel COS (change over switch) atau panel untuk memilih sumber arus dari pln atau dari genset, di panel cos ini ada 2 sumber input yaitu dari PLN dan dari genset, yang mana masing masing untuk input dari pln atau dari genset menggunakan 4 kabel RSTN, kemudian outputnya juga 4 kabel RSTN menuju ke terminal pembagi atau panel pembagi, di panel pembagi ini isinya hanya ada busbar 4 buah untuk kabel RSTN, jadi nanti masing masing panel tiap lantai dan kebutuhan lainnya akan mengambil listrik dari panel pembagi ini.
sering ada pertanyaan seperti ini, itu kan jaringan listriknya 3 phase sementara lampu, pompa, tv, dan alat listrik lainnya 1 phase????
jadi untuk penyambungan 1 phase pada jaringan listrik 1 phase itu mudah, pada jaringan 3 phase itu ada 3kabel strum R,S dan T, dan 1 netral (N). biasanya para teknisi membagi rata listrik dari R, S dan T. untuk lantai atas penerangan mengambil strum dari R, untuk lantai bawah dari S, dan gudang berikut penerangannya dan pompa air dari T, semua netralnya terhubung ke N. nanti kita akan jelaskan melalui video untuk lebih jelasnya. nantikan update selanjutnya, jangan lupa untuk follow blog ini, tinggalkan komentar dan subscribe chanel youtube saya click disini untuk ke chanel youtube

Senin, 06 Mei 2019

bagaimana cara pengoperasian temtron 304D

kalau sobat suka dengan postingan ini silahkan subscribe chanel youtube saya disini
di dalam kandang ayam broiler modern atau closed house butuh sebuah alat untuk mengontrol komponen listrik dalam kandang supaya proses pemeliharaan ayam berjalan baik, salah satu diantaranya adalah temtron 304D,
pengoperasian temtron 304D ini menurut saya sangat mudah difahami jika kita tau parameter apa saja yang terdapat pada alat ini mari kita baha satu per satu, sebelum melanjutkan silahkan perhatikan gambar dibawah

no 1 adalah lcd display berfungsi menampilkan parameter yg sedang kita setting dan pembacaan suhu

no 2  adalah pilihan parameter yang akan kita sesuaikan sesuai kebutuhan ayam

no 3 adalah parameter yang sedang berjalan atau aktif setelah kita sesuaikan / setting

no 4 adalah pusat kontrol dari situ kita bisa melihat setingan tiap parameter atau untuk menyesuaikan parameternya

jika kita sudah memahami fungsi fungsi kontrolnya kita lanjutnkan untuk setting temtron 304D nya

set 1 yg terteran pasa parameter sebelah kiri atau pada gambar parameter no 2, ini bisa difungsikan sebagai intermiten atau sebagai kontrol suhu juga bisa, intermiten adalah kebutuhan angin minimal untuk ayam biasanya untuk ayam awal - awal masuk ke kandang, biasanya diseting berdasarkan waktu hidup ditentukan beberapa menit dan waktu mati demikian. memulai set pada set 1 kita tekan parameter 4 pada bagian tanda + sampai lampu indikator set 1 menyala, setelah itu kita tekan prog (masih pada parameter 4) sesuaikan suhu yang kita butuhkan dengan tanda + untuk naik, dan tanda - untuk turun, kemudian setelah selesai seting suhunya tekan enter pada parameter 4

untuk seting intermiten atau on off blower berdasarkan waktu
tekan lagi tanda + pada parameter 4 tekan terus sampai lampu indicator pada parameter sebelah kiri menyala 2 (set 1 dan on time atau waktu nyala) lalu tekan prog dan tentukan waktunya (dalam satuan menit) naik turun dengan tandan + dan - setelah selesai tekan enter
untuk waktu tunda blower atau mati blower tekan lagi tanda + sampai lampu indikator pada parameter 2 menyala 2 (set 1 dan off time atau waktu mati) lalu tekan prog dan tentukan waktunya (dalam satuan menit) naik turun dengan tandan + dan - setelah selesai tekan enter

untuk seting parameter suhu pada set 2 & 3 langkah langkahnya sama dengan langkah - langkah seting parameter pada set 1 hanya saja untuk set 2&3 tidak bisa setting intermiten hanya parameter suhu

untuk seting parameter pada set 4 ini bisa untuk pemanasan berbalik dengan mode pendinginan pada set 1,2,3.
biasa nya set 4 ini dipakai untuk heater maka untuk mode pemanasan pada set 4 agar bisa membaca suhu parameter pada set 4 untuk on time harus di set di 20 dan off time nya 0 (langkah untuk seting on time dan off time sama dengan set 1) dan kabel output dalam temtron harus dibalik (hubungi teknisi kandang)
sedangkan untuk parameter pada set 4 untuk pendinginan itu dengan intermiten yaitu dengan mengatur on time dan off time nya sama seoertiu set 1

untuk lebih jelasnya bisa simak video dibawah

bagaimana caranya memahami pentingnya listrik pada kandang ayam modern

kalau sobat suka dengan postingan ini silahkan subscribe chanel youtube saya disini
LISTRIK PADA KANDANG AYAM BROILER MODERN ATAU CLOSED HOUSE
Sejak beberapa tahun belakangan ini kebutuhan akan kandang ayam modern meningkat drastis dari tahun - tahun sebelumnya, yang sebelumnya kandang jenis ini hanya dimiliki perusahaan besar dan peternak dengan modal besar kini peternak dengan modal kecil pun dipaksa untuk beralih ke teknologi kandang ayam modern, karena genetika ayam mengharuskan kandang modern untuk pemeliharaannya, kebutuhan akan kandang modern mendorong penggunaan listrik yang besar jauh berkali lipat dari kandang tradisional, kondisi ini terkadang menyulitkan untuk beberapa peternak, di lokasi tertentu kebutuhan akan listrik ini tidak bisa di suply sepenuhnya sesuai kebutuhan kandang, masalah ini bukan karena pasokan listrik yang kurang melainkan dari suply arus yang terkadang tidak memenuhi syarat untuk kandang modern.

ada 2 jenis listrik yang umum kita gunakan di negara kita 1 phsae (220 volt) dan 3 phase (380 volt), saya tidak akan menjelaskan terperinci mengenai pengertian 1 dan 3 phase tetapi disini saya akan membahas lebih kepada aplikasi di kandang berdasarkan pengalaman saya instalasi kandang close house di berbagai daerah, akan saya jelaskan juga kasus - kasus dilapangan tentang permasalahan seputar listrik untuk menyuplai kebutuhan kandang.

untuk listrik 1 phase atau 220 volt ini tidak disarankan untuk kandang modern tetapi dalam beberapa kasus kita terpaksa menggunakan listrik 1 phase tentunya dengan beberapa konsekuensi yang harus ditanggung peternak jika menggunakan listrik 1 phsase, untuk kandang yang menggunakan listrik dibawah 6000watt masih bisa menggunakan 1phase dengan catatan tidak jauh dari gardu listrik dan bentangan kabel dari ting PLN tidak terlalu jauh, ketika kita memutuskan menggunakan listrik 1 phase kita harus memastikan arus yang sampai ke kandang kita ketika beban penuh harus diatas 200volt "semakin tinggi semakin baik"  jika dibawah itu maka akan banyak kekurangan yang menyebabkan performa kandang kita menurun dan bahkan kita akan keluar biaya lebih untuk perawatan alat.
di bebrapa lokasi saya menemukan kandang yang tidak tercover listrik 3 phase dan kualitas tegangannya juga tidak bisa untuk load blower dengan dinamo 1pk keatas, disini blower rakitan berperan terutama yang menggunakan dinamo 1/4pk atau 180watt yg biasanya dari dinamo mesin cuci, hanya saja jika menempuh cara ini target angin tidak akan sesuai target tapi masih bisa profit, cara lainnya yaitu dengan menggunakan stabilizer seperti foto dibawah ini adalah kandang dengan blower 12pcs dengan dinamo 1.5pk, hanya saja dengan cara ini membutuhkan biaya yg besar karena stabilizer dengan kapasitas besar seperti gambar dibawah harganya tidak murah

untuk kandang dengan listrik 3phse tidak banyak masalah dalam aplikasinya, hampir di setiap daerah yang saya pasang listriknya stabil di 380volt bahkan diatasnya seperti pada video dibawah


biasanya permasalahan muncul untuk kandang yang lokasinya sangat jauh dari tiang listrik, ini memerlukan pemasangan gardu supaya listrik yang dialirkan ke kandang dapat tegangan yang bagus, biasanya cara ini ditempuh oleh kandang dengan populasi besar,peternak dengan populasi besar tidak segan - segan mengeluarkan biaya tambahan untuk membangun jaringan listrik ke kandangnya dengan biaya puluhan bahkan ada yang sampai diatas 100juta rupiah, karena begitu pentingnya suply listrik ke kandang untuk mengejar target management yang sesuai.

jika tegangan listrik yang masuk ke kandang kita drop atau dibawah voltase standar secara otomatis maka putaran blower akan melambar yang mana target pencapaian kecepatan angin dalam kandang tidak akan tercapai, di kandang modern suply oxygen 100% bergantung pada blower ketika blower tidak bisa menyuplai kebutuhan listrik yang sesuai maka target performa pemelihaan ayam kita tidak akan maksimal, selain dari pada itu ketika suply tegangan listrik ini dibawah standar maka akan banayak masalah pada komponen listrik di kandang, karena umumnya peralatan elektronik dikandang sangat bergantung kepada kualitas tegangannya, sebagai contoh dinamo jika diberi tegangan 180volt maka akan cepat panas dan jika terus menerus kondisinya seperti itu maka akan merusak lapisan pelindung lilitannya dan akan menyebabkan dinamo terbakar, sehingga umur dinamo menjadi lebih singkat.

sekian, semoga tips ini membantu untuk membangun kandang ayam closed house anda

bagaimana caranya melubangi paralon untuk niple drinker di kandang ayam broiler

kalau sobat suka dengan postingan ini silahkan subscribe chanel youtube saya disini
untuk membuat lubang pada paralon yang digunakan untuk menopang niple drinker itu susah susah gampang, saya akan berikan beberapa tips jitu agar mudah melubangi niple dengan biaya yang murah, sebelum kesana mari kita pelajari beberapa hal tentang paralon untuk niple

1. GUNAKAN PARALON 3/4AW TERBAIK

gunakan paralon 3/4 AW dan gunakan paralon dengan kualitas terbaik seperti wavin, power atau merk lain, jangan menggunakan paralon dengan kualitas dibawah AW seperti D, jangan gunakan paralon AW dengan kualitas rendah, karena akan mudah patah nantinya, akan sangat meropotkan nantinya

contoh paralon AW
sumber gambar aneka jaya

2. JANGAN GUNAKAN GARIS ATAU LABEL PARALON
untuk membuat garis tanda lubang paralon kita tidak bisa menggunakan label atau garis pada paralon karena umumnya yang terdapat pada paralon tersebut tidak lurus jadi tidak bisa kita gunakan, kita harus membuat garis sendiri
contoh garis atau label pada paralon

setelah kita faham kebutuhan paralon untuk niple drinker di kandang ayam broiler kita akan mulai melubangi paralon tersebut, mari kita siapkan alat dan bahannya :

1. spidol warna ukuran kecil, warna sesuaikan selera hati heheheh
2. meteran
3. bor listrik dengan mata bor 5mm dan 9mm
4. bahan untuk penggaris besi siku 2x2cm 395cm x 2 buah & holo 3x6 395cm
5. yang terakhir tentu saja paralon untuk kita lubangi
6. baud baja ringan secukupnya
7. kunci baja ringan

langkah selanjutnya kita rakit besi holo dan siku seperti pada gambar dibawah,
lubangi besi siku dengan jarak sekitar 40cm dengan mata bor 5mm, kemudian setelah selesai, pasangkan siku pada holo dengan menggunakan baud baja ringan pada sebelah sisinya, setelah terpasang 1 sisi, pasang sisi lainnya tapi harus ada paralonnya supaya nanti paralonnya pas ditengan siku

setalah siku dan holo berhasil dirakit, mari kita mulai melubangi paralonnya, langkah pertama kita buat penanda pada sikunya untuk membuat tanda lubang bor nya, hati - hati membuat tandanya supaya tidak meleset, dan pastikan paralonnya dipasangkan di tengah siku bagian bawahnya menempel pada holo nya, lakukan dengan perlahan buat garis memanjang dan melebar sedikit saja di dekat tanda lubang paralon, lebih jelasnya silahkan simak video berikut

bagaimana caranya membuat exhaust fan / blower industrial untuk kandang ayam


kalau sobat suka dengan postingan ini silahkan subscribe chanel youtube saya disini

membutuhkan sparepart blower seperti baling - baling atau dudukan baling bisa hubungi fans page INAKA TEKNIK

untuk membuat blower sendiri kita harus faham tiap bagian blower dan fungsinya masing masing, dan yang paling penting target angin yang ingin kita capai,
untuk blower yang akan kita buat dengan versi INAKA TEKNIK kita bagi blower menjadi beberapa bagian :
1. rangka
2. body
3. impeler / dudukan baling
4. baling baling

1. rangka

untuk rangka kita bahas sekarang untuk ukuran 137 x 137 cm pada prinsipnya sama saja dengan ukuran lain hanya disini kita bahas di khususkan untuk ukutan 137cm atau 50 inch
yang harus kita siapkan untuk rangka adalah besi holo galvanis 30x30x1mm [dimensi kubus 30mmx30mm ketebalan bahan 1mm] panjangnya biasanya 6m yang tersedia di pasaran dan holo 30x60x1.2mm

potong holo 30X30 dengan ukuran 137cm sebanyak 4 buah dengan tiap ujungnya dipotong siku 45derajat untuk memudahkan penyambungan

potong holo 30x60 dengan ukuran 131cm sebanyak 1 buah dengan pemotongan lurus karena ini nanti akan disambung di tengah holo 30x30 sebagai rangka tengah untuk penopang dinamo dan baling baling


pootong holo 30 x30 dengan ukuran 40x40cm sebanyak 4 buah dengan pemotongan lurus, ini digunakan senagai penopang bodu blower dan tutup otomatisnya
langkah selanjutnya jangan sampai terlewat potong holo 30x30 1 buah 131cm potongan lurus untuk penopang baling bagian luar dan pintu otomatisnya (butterfly cone)
setelah semua selesai rakit seperti pada gambar dibawah ini

2. body

bahan body ini menggunakan galvalume 0.3mm, body beguna sebagai cone atau cerobong untuk melepaskan angin agar keluar sempurna dan sebagai wind colector atau pengumpul angin agar angin fokus mengarah ke baling baling.

untuk penopang cone sekaligus wind collectornya kita bagi menjadi 4 bagian dengan bentuk pemotongan seperti pada gambar


untuk cone dan wind collectornya kita membutuhkan galvalume 0.3mm dan plat strip
galvalume 0.3mm dipotong dengan ukuran 410cm ada sisa sedikit nanti dipotong setelah di pasang di rangka blower



panduan lengkap untuk membuat mal atau cetakan body nanti bisa dilihat di chanel youtube INAKA TEKNIK

3. impeler atau dudukan baling - baling
dibahas di postingan lain karena memerlukan bahasan sedikit panjang
bisa temukan disini

BERSAMBUNG.......

bagaimana caranya memilih dinamo blower kandang ayam

kalau sobat suka dengan postingan ini silahkan subscribe chanel youtube saya disini

akhir akhir ini trend kandang modern mengharuskan para peternak untuk upgrade kandang ayamnya dari kandan g ayam tradisional ke kandang modern, seolah menjadi suatu keharusan karena kebutuhan genetika ayam yang baru harus didukung oleh sirkulasi udara yang teratur, maka dari itu kandang ayam broiler closed house atau kandan g ayam modern menjadi pilihan investasi tepat untuk para peternak agar dapat bertahan dalam bisnis ayam potong atau yang lebih kita kenal ayam broiler.

berbicara kandang ayam closed house atau kandang ayam modern tentu tak lepas dari exhaust fan atau blower sebagai penyuplai untuk sirkulasi udara kedalam kandang, banyak cara dilakukan para peternak untuk merubah kandang ayam tradisionalnya ke kandang ayam modern, salah satu cara yang ditempuh peternak untuk membuat kandang ayam modern adalah dengan membuat blower rakitan sendir, sering kali banyak yang salah kaprah dengan blower rakitan ini terutama dalam pemilihan motor penggerak atau dinamo, kali ini akan saya bagikan beberapa tips memilih dinamo untuk penggerak exhausat fan atau blower.

video kualitas dan jenis dinamo akan ditayangkan di chanel youtube saya, silahkan click INAKA TEKNIK

1. JENIS
jenis electro motor tidak boleh salah ada arus DC ada arus AC, untuk blower kita pakai arus AC bisa 220volt atau 380volt tergantung listrik di tempat masing2, untuk kandang besar dianjurkan 380volt atau 3phase

2. RPM
untuk blower yang menggunakan fan belt kita harus menggunakan dinamo 4kutub dengan RPM 1400, jangan sampai salah menggunakan putaran 2700 karena untuk 2700 menggunakan 2 kutub tidak akan ada tenanganya jika digunakan untuk menggerakan blower

sementara untuk blower yang tanpa fan belt kita harus menggunakan electro motor 8kutub atau sekitar 750rpm

3.menentukan berapa besar kebutuhan dinamo

3.1 untuk blower100x 100cm 
 menggunakan dinamo 1/4pk - 1 pk tergantung material baling baling dan jenis balingnya,

A. untuk yang menggunakan paralon cukup menggunakan dinamo 1/4pk yang biasa dipakai pada mesin cuci atau 180watt

B. untuk yang menggunakan baling galvalum bisa menggunakan motor 1/4pk - 0.5pk ini biasanya menggunakan plat galvalume 0.3mm - 0.5mm jadi tidak butuh penggerak terlalu besar


C. paling besar biasanya yang menggunakan bahan baling galvanish dan stainless 1 -1.5mm dengan bentuk baling lebar ini membutuhkan penggerak 1pk atau 750 watt


3.2 untuk blower 137 x 137cm atau 50 inch
biasanya di ukuran ini paling banyak kesalahan dalam menentukan besaran dinamo yang dipakai, untuk ukuran segini orang masih banyak yang menggunakan dinamo 180watt, memang masih bisa muter, hanya saja sama sekali tidak memenuhi kebutuhan angin dalam kandang, setidaknya untuk 50 inch kita butuh penggerak 1 - 1.5pk agar blower bisa menghasilkan angin sesuai kebutuhan ayan, selain itu juga untuk ukuran ini mutlak harus berbahan metal, tidak bisa lagi menggunakan material paralon karena selain sedotan anginnya kurang akan rentan patah.
#semakin besar dinamo yang dipakai semakin besar potensi sedotan yang bisa kita dapat, hanya saja kita harus menyesuaikan agar tidak terlalu besar atau tidak terlalu kecil baik itu kebutuhan listriknya atau kebutuhan sedotannya karena akan sangat berpengaruh terhadap biaya operasional jika terlalu besar, tapi sebaliknya jika terlalu kecil akan sangat berpengaruh kepada kondisi ayam dalam kandang, akan menimbulkan berbagai macam masalah karena kebutuhan suply udaranya tidak terpenuhi

selanjutnya

bagaimana cara membuat diy blade impeler atau dudukan baling baling untuk blower kandang ayam

Blade impeler atau dudukan baling - baling  banyak teman - teman peternak yang bertanya untuk membuat blade blower rakitan bagaimana c...